Banyaknya Manfaat Meng-ASI-hi Bagi Ibu & Baby
Dalam rangka menurunkan angka kesakitan dan kematian anak, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan UNICEF merekomendasikan sebaiknya anak mendapatkan (ASI) selama paling sedikit 6 bulan pertama kehidupan, bersama dengan pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) yang cukup sampai usia 2 tahun atau lebih. ASI eksklusif dianjurkan pada 6 bulan pertama kehidupan karena ASI tidak terkontaminasi dan mengandung banyak zat gizi yang diperlukan anak pada usia tersebut.
Marlyn Cecilia Malonda, SpA, Dokter spesialis Anak di Mayapada Hospital Tangerang, mengemukakan bahwa Meng-ASI-hi atau memberikan ASI (Air Susu Ibu) dari Ibu untuk anaknya, atau lebih dikenal dengan istilah menyusui ini, sangatlah penting dalam mengoptimalkan perkembangan bayi.
ASI mengandung rangkaian asam lemak tak jenuh yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan otak. ASI selalu berada dalam suhu yang tepat, tidak menyebab kan alergi, dapat mencegah kerusakan gigi, mengoptimalkan perkembangan bayi, dan meningkatkan hubungan ibu dan bayi. Bagi ibu, menyusui juga memberikan beberapa keuntungan, yaitu dapat mencegah pendarahan setelah persalinan, mempercepat pengecilan rahim, menunda masa subur, mengurangi anemia, mencegah kanker ovarium dan kanker payudara, serta sebagai metode keluarga berencana sementara.
Adapun keuntungan psikologis menyusui bagi ibu dan bayi, antara lain: menyusui membantu ibu dan bayi membentuk hubungan yang erat dan penuh kasih sayang sehingga membuat ibu merasa sangat puas secara emosional. Kontak kulit antara ibu dan bayi segera setelah persalinan membantu mengembangkan hubungan tersebut. Proses ini disebut mother-infant bonding. Bayi jarang menangis dan akan tumbuh dan berkembang lebih cepat jika bayi selalu dekat dengan ibunya dan disusui segera setelah dilahirkan. Semakin lama ibu menyusui, semakin sering juga kontak skin-to-skin dilakukan. Hal ini memberikan efek positif pada masa perkembangan selanjutnya., yaitu mempercepat perkembangan bahasa, sosial, motorik kasar dan halus pada usia 1 tahun. Selain itu menurut beberapa penelitian mununjukkan bahwa menyusuiakan membantu proses perkembangan intelektual anak dan memiliki control emosional yang lebih baik.
tags :