Susu Mana yang Sebenarnya Lebih Sehat???

...

Apakah Anda menyadari banyaknya jenis susu yang sekarang ini tersedia di berbagai supermarket? Bingung mana sebenarnya susu yang terbaik bagi Anda dan kesehatan tubuh Anda? Di bawah ini Anda dapat melihat berbagai jenis susu dan apa saja manfaatnya.

 

Susu Kacang Mete (Cashew Milk)

Bila Anda membeli susu kacang mete di supermarket, maka kandungan gizi di dalamnya biasanya hampir sama dengna kandungan gizi susu almond. Susu kacang mete mengandung sekitar 40 kalori setiap gelasnya dan mengandung sekitar 3.5 gram lemak per porsi. Susu ini juga mengandung protein yang lebih sedikit dibandingkan dengan susu kedelai atau susu sapi.

Bila Anda membelinya di supermarket, maka susu ini biasanya juga telah diperkaya oleh vitamin D, vitamin B12, dan kalsium. Susu kacang mete merupakan alternatif yang baik bagi susu sapi atau susu kedelai.

Anda dapat membuat susu kacang mete sendiri di rumah dengan cara memblender 1 cup kacang mete basah dengan 3 cup air. Mulailah dengan kecepatan terkecil (blender) dan tingkatkan secara perlahan hingga mencapai konsistensi yang Anda inginkan. Setelah itu, saringlah susu untuk memisahkan bagian kasarnya. Untuk menambahkan rasa, Anda dapat mencampurnya dengan madu dan ekstrak vanilla atau kayu manis. Jumlah kalori susu kacang mete buatan sendiri biasanya adalah sekitar 250 kalori per gelasnya.

 

Susu Kambing

Karena susu kambing mengandung lebih sedikit laktosa (9 gram) dibandingkan dengan susu sapi (12 gram) dan memiliki struktur protein yang berbeda, maka penderita intoleransi laktosa biasanya dapat mencernanya dengan lebih baik.

Satu gelas susu kambing biasanya mengandung sekitar 170 kalori, 8.5 gram protein, dan sejumlah kalsium fosfor, dan kalium. Susu kambing juga mengandung lebih banyak lemak jenuh yaitu sekitar 6.5 gram per gelasnya.

Berbeda dengan susu sapi, susu kambing mengandung lebih banyak magnesium, kalium, vitamin A, dan vitamin C. Untuk meningkatkan penyerapan kalsium, pilihlah susu kambing yang telah diperkaya dengan vitamin D.

 

Susu Rami (Hemp Milk)

Susu rami merupakan susu yang dibuat dari biji rami, yang mengandung banyak asam lemak omega 3, yang baik bagi kesehatan jantung dan otak Anda. Asam lemak omega 3 ini menjadi sangat penting bila Anda merupakan seorang vegetarian karena mereka biasanya mengalami kekurangan yang cukup berat.

Walaupun susu rami mengandung lebih sedikit protein dibandingkan dengan susu kedelai atau susu sapi, akan tetapi susu rami mengandung lebih banyak zat besi. Bila Anda ingin mengkonsumsinya sebagai pengganti susu sapi, pilihlah susu rami yang telah diperkaya dengan kalsium, vitamin D, dan tidak dimaniskan.

 

 

Susu Almond

Susu almond memiliki rasa yang ringan, beraroma kacang, dan mengandung banyak nutrisi. Akan tetapi, mungkin bukan pilihan yang tepat bila Anda ingin meningkatkan konsumsi protein Anda, karena susu almond hanya mengandung 1 gram protein per gelasnya.

Walaupun demikian, susu almond mengandung lebih banyak vitamin E dan kalsium dibandingkan dengan susu sapi. Selain itu, susu almond biasanya juga mengandung kalori yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan susu lain, yaitu hanya 30 kalori per gelasnya (bila tidak dimaniskan).

Seperti halnya susu kacang mete, Anda juga dapat membuat sendiri susu almond dengan cara memblender 1 porsi kacang almond basah dengan 3 porsi air. Mulailah dengan kecepatan ringan kemudian tingkatkan secara perlahan. Setelah itu, saringlah susu untuk menyingkirkan bagian kasar dari kacang almond yang masih tersisa.

 

Susu Sapi Organik

Susu sapi mengandung banyak protein, kalsium, vitamin D, dan fosfor. Susu sapi organik merupakan susu yang diperoleh dari sapi yang diberi makan makanan organik dan diberi makan rumput organik selama setidaknya 120 hari. Sapi-sapi ini biasanya juga bebas dari berbagai jenis hormon pertumbuhan sintetik dan antibiotika. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2012, susu sapi organik organik mengandung lebih banyak protein dan asam lemak omega 3 dibandingkan susu sapi biasa.

 

Susu Full Cream vs Susu Skim

Sekarang ini, para ahli menganjurkan agar setiap orang mengkonsumsi 3 gelas susu skim (susu bebas lemak) atau susu rendah lemak setiap harinya. Hal ini bertujuan untk menurunkan jumlah kalori yang dikonsumsi dan membatasi jumlah lemak jenuh di dalam makanan yang dikonsumsi.

Segelas susu skim mengandung sekitar 85 kalori, 8 gram protein, dan bebas lemak. Sementara itu, segelas susu full cream mengandung sekitar 150 kalori, 8 gram protein, dan 8 gram lemak.

 

Susu Kedelai

Jika Anda menderita intoleransi laktosa, alergi terhadap susu sapi, atau tidak ingin mengkonsumsi produk hewani; maka susu kedelai biasanya merupakan pengganti yang cukup baik.

Sebagian besar susu kedelai yang dijual di pasaran telah diperkaya oleh kalsium, vitamin A, vitamin D, dan vitamin B12. Jadi, kandungan nutrisinya pun hampir sama dengan susu sapi. Susu kedelai juga mengandung lebih sedikit lemak, bebas kolesterol, dan mengandung lebih banyak protein dibandingan susu yang berasal dari produk nabati lainnya. Segelas susu kedelai mengandung 7 gram protein.

 

Intinya adalah tidak ada 1 jenis susu yang cocok bagi semua orang. Tergantung pada gaya hidup dan kesukaannya, setiap orang memiliki susu favoritnya masing-masing. Baca label susu Anda sebelum membelinya untuk mengetahui apa saja kandungan nutrisi di dalamnya.

 

Sumber: www.dokter.id

 

 

tags :