Olahraga merupakan hal yang penting bagi otot dan jantung Anda untuk menjaga keduanya tetap kuat dan sehat. Akan tetapi, bagaimana dengan otak Anda? Sama seperti tubuh Anda, otak Anda pun perlu melakukan "olahraga" secara teratur agar tetap sehat seiring dengan semakin bertambahnya usia Anda.

Di bawah ini Anda dapat melihat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk terus "melatih" otak Anda dan membuatnya terhindar dari proses penuaan.

1. Pelajari Suatu Hal Baru dan Kompleks

Saat Anda mempelajari suatu hal baru yang cukup sulit, maka Anda pun akan merasa frustasi dan tertantang, yang baik bagi otak Anda. Hal ini dikarenakan otak Anda akan berusaha sangat keras untuk mempelajari hal baru tersebut. Contohnya adalah bila Anda merupakan orang yang sulit menghafal, cobalah untuk menghafal lirik sebuah lagu atau puisi.

2. Latih Kembali Tubuh Anda

Cara lainnya untuk "melatih" otak Anda adalah dengan membuat tubuh Anda mempelajari suatu hal baru, misalnya dengan mengubah cara Anda berjalan atau naik tangga. Misalnya dengan menaiki 2 anak tangga sekaligus atau berjalan zig-zag. Memaksa otak Anda untuk melakukan sesuatu hal yang tidak biasa merupakan cara yang cukup baik untuk "melatihnya".

3. Berbicara di Depan Umum

Jika Anda mulai kesulitan menemukan kata-kata, maka hal ini merupakan pertanda bahwa proses penuaan telah mempengaruhi kelancaran Anda berbicara. Untuk mencegahnya, berbicaralah di depan umum. Akan tetapi, yang dimaksud di depan umum di sini bukanlah di depan banyak orang, tetapi Anda berbicara sambil mengeluarkan suara mengenai suatu hal yang tidak terlalu Anda ketahui.

4. Gunakan 2 Indra Bersamaan

Tahukah Anda bahwa mendengarkan musik sambil membersihkan rumah atau mengemudi ternyata baik bagi kesehatan otak Anda? Otak akan bekerja dengan sangat baik saat Anda harus menggunakan 2 panca indra sekaligus.

5. Latih Daya Ingat Jangka Pendek dan Jangka Panjang Anda

Tahukah Anda bahwa daya ingat dan konsentrasi saling berhubungan? Untuk "melatih" otak Anda, cobalah untuk memfokuskan konsentrasi Anda pada ingatan jangka pendek dan jangka panjang secara bergantian, misalnya cobalah ingat dan bicaralah mengenai berbagai hal yang terjadi setahun lalu di dalam kehidupan Anda, kemudian cobalah juga untuk mengingat apa yang terjadi di dalam kehidupan Anda kemarin. Intinya adalah latihlah konsentrasi Anda!

6. Miliki Hubungan Asmara yang Sehat

Berbagai penelitian telah menemukan adanya hubungan antara hubungan asmara yang kuat (sehat dan bahagia) dengan kesehatan seseorang. Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan otak Anda akan memberikan Anda "hadiah" bila Anda berhubungan dengan orang lain.

Bergandengan tangan, menyentuh bagian tubuh pasangan, dan bahkan saling menatap akan memicu pelepasan hormon oksitosin di dalam otak. Menua bukan berarti Anda jadi berhenti berinteraksi dengan orang lain. Lakukan berbagai kegiatan sosial atau hal lainnya yang membuat Anda harus bertemu dan berinteraksi dengan orang lain.

7. Kontrol Pikiran Anda

Pernah merasa kewalahan karena banyak sekali yang harus dihafalkan? Otak manusia ternyata juga dapat merasa "kewalahan" dengan banyaknya informasi yang masuk sekaligus, yang akan membuatnya sulit untuk tetap focus.

Cara mengatasinya adalah dengan menyisihkan sedikit waktu setiap harinya dan bermeditasi. Saat bermeditasi, fokuskanlah eprhatian Anda pada satu hal saja, misalnya apa yang Anda dengar atau apa yang tubuh Anda rasakan atau peganglah suatu benda dan fokuskan perhatian Anda pada benda tersebut.

Dengan bermeditasi, Anda sedang mengajarkan diri Anda sendiri bagaimana caranya mengendalikan pikiran Anda. Hal ini tentu saja akan membuat kerja otak Anda menjadi lebih baik dan lebih maksimal.

8. Berobat, Bila Perlu

Berbagai gangguan kesehatan seperti gangguan cemas  atau depresi dapat sangat berpengaruh pada kesehatan otak Anda secara keseluruhan. Keduanya dapat membuat otak Anda bekerja dengan lebih lambat, bahkan bila Anda telah melakukan berbagai hal di atas. Jika Anda merasa bahwa Anda menderita kedua gangguan di atas, segera hubungi dokter Anda untuk mendapatkan pengobatan yang diperlukan.

Sumber: www.dokter.id

tags :