Obesitas Pada Anak Memicu Banyak Penyakit! Maka Anda Sebagai Orangtua Lakukanlah Hal Ini
Apakah menurut Anda anak yang gendut itu lucu dan sehat? Sehingga Anda membiarkannya atau justru memaksa anak untuk makan yang banyak. Apabila Anda memiliki pemikiran seperti ini, sebaiknya Anda segera merubahnya. Anak yang gendut bukanlah penanda dia sehat justru berisiko untuk mengalami penyakit yang berbahaya seperti kencing manis, masalah pada jantung, memperparah masalah sendi dan tulang.
Kebiasaan makan junk food dan makanan serba instan yang berpotensi membuat anak mudah mengalami kegemukan atau obesitas.
Selain itu apa saja penyebab obesitas, berikut ulasannya:
Faktor genetik
Penyebab utama seorang anak mengalami obesitas adalah faktor genetik. Anak yang memiliki orang tua, saudara perempuan atau saudara laki-laki yang obesitas maka berpotensi untuk mengalami obesitas.
Kebiasaan makanan yang buruk
Kebiasaan makan yang buruk dimana makan lebih banyak dibandingkan yang dibutuhkan.
Kebiasaan makan makanan yang tidak sehat seperti makanan junk food, makanan olahan, makanan dan minuman berpengawet.
Makan sambil mengerjakan tugas, bermain, menonton TV
Aktivitas yang kurang
Dewasa ini mungkin Anda lebih sering melihat anak-anak sibuk dengan gadgetnya masing-masing. Berbeda dengan jaman dahulu dimana anak-anak berkumpul untuk bermain permainan seru yang melibatkan banyak aktivitas fisik.
Kondisi tubuh bermasalah
Kondisi tubuh yang bermasalah seperti gangguan hormon, namun kasus ini sedikit jarang.
Untuk mencegah terjadinya berbagai penyakit pada anak Anda, berikut adalah cara alami yang dapat Anda lakukan untuk membantu mengatasi obesitas pada anak.
Berikut caranya:
Manajemen diet
Pertama Anda harus memberikan pengetahuan pada anak Anda mengenai nutrisi yang tepat untuk anak Anda.
Jangan paksa anak Anda untuk makan yang harus dimakan. Edukasi mereka secara perlahan agar mereka mengerti manfaat dari makanan yang Anda berikan.
Memberikan menu yang beragam, mungkin sulit untuk membuat anak-anak Anda langsung menyukai makanan sehat sehingga Anda harus memberikan menu yang beragam. Disamping ada menu makanan yang tinggi kalori Anda harus menyusupi buah dan sayur-sayuran.
Ajari anak Anda untuk makan secara perlahan yaitu sampai 33 kali. Karena dibutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk otak memberi tahu bahwa perutnya sudah kenyang.
Hindari menyimpan makanan tinggi kalori di lemari es, yang akan menggodanya untuk makan makanan tersebut
Hindari kebiasaan makan sambil nonton dan bermain game
Menentukan makanan dan camilan yang tepat untuk anak
Ajarkan berbagai macam makanan untuk anak Anda. Seperti berbagai macam sayur dan buah-buahan yang berwarna-warni.
Sajikan 2-3 porsi susu rendah lemak setiap harinya.
Batasi makanan olahan
Hindari makan kulit daging
Aktivitas fisik
Batasi kebiasaan anak Anda melakukan aktivitas santai seperti kebiasaan main gadget, main game dan menonton tv terlalu sering. Motivasi anak Anda untuk berpartisipasi melakukan aktivitas fisik di sekolah dan komunitas
Biarkan anak Anda melakukan aktivitas fisik yang berbeda untuk mencari ativitas fisik yang disukai oleh anak Anda. Biasakan agar anak Anda melakukan aktivitas fisik ringan minimal 30 menit dalam sehari
Jadi contoh yang baik untuk anak Anda
Jangan sampai Anda melarang anak Anda ini dan itu. Namun Anda sendiri melakukan hal yang tidak baik
Buat aktivitas bepergian sekeluarga dimana aktivitas tersebut melibatkan aktivitas fisik seperti berlari, bersepeda atau berenang bersama.
Kesimpulannya adalah untuk mencegah dan mengatasi obesitas pada anak Anda maka Anda harus mengeliminasi penyebab obesitas pada anak secara satu persatu. Lakukan cara diatas secara perlahan agar dia mengerti bahwa hal ini adalah untuk kebaikan dirinya.
Sumber: www.dokter.id
tags :