Pentingkah CT Value pada Hasil Pemeriksaan PCR?

...

CT Value atau Cycle Threshold Value adalah jumlah siklus yang dibutuhkan oleh alat pemeriksaan dari swab PCR Covid-19 untuk mendeteksi virus RNA Covid pertama kali. 

Jika jumlah siklus makin rendah, virus semakin mudah ditemukan, karena jumlahnya banyak.

Sebaliknya. Jika jumlah siklus makin tinggi, virus akan semakin kecil/berkurang jumlahnya, karena semakin susah terdeteksi oleh mesin tersebut.

Jadi CT Value ini lebih untuk melihat seberapa besar "viral load" yang terhirup masuk oleh individu tersebut.

Cut-off point yang sering digunakan adalah antara 35-40 siklus (nilai ini berbeda-beda tergantung lab pemeriksa) untuk dianggap tidak ditemukan lagi virus. 

"CT Value tidak menggambarkan berat ringannya Covid-19 pada individu," kata dr. Herman Suryatama, Sp.P, Dokter Spesialis Paru dari Mayapada Hospital Jakarta Selatan (MHJS).

Lebih lanjut, dr. Herman Suryatama, Sp.P, mengatakan, "karena bisa saja orang dengan CT Value rendah, viral load tinggi, menunjukkan gejala ringan, dan sebaliknya." 

CT Value ini penting untuk diketahui dalam menilai seberapa infeksius seseorang. Karena dengan CT Value yang rendah, viral load tinggi, maka risiko menular tinggi. Sebaliknya, semakin tinggi CT Value, viral load virus semakin berkurang, dan risiko infeksinya semakin kecil.


Poin penting yang perlu diperhatikan mengenai CT Value:

  • CT Value pada pemeriksaan PCR secara tunggal (tidak berurutan/ serial) tidak memiliki arti klinis apapun, selain menunjukkan ada atau tidaknya materi genetik virus pada sampel yang diperiksa.
     
  • Secara teknis pemeriksaan, CT Value akan sangat bervariasi tergantung pada jenis alat dan reagen yang digunakan dalam proses pemeriksaan.
     
  • Dari pandangan medis, CT Value tidak dapat digunakan sebagai prediktor atau penentu jumlah virus SARS-CoV2 dalam tubuh seseorang.
     
  • CT Value tidak dapat digunakan sebagai pengukur derajat keparahan penyakit seseorang, ataupun apakah seseorang masih menularkan Covid-19 atau tidak.
     
  • CT Value tidak dapat digunakan sebagai faktor penentu kesembuhan pasien Covid-19.
     
  • CT Value hanya menunjukkan perkiraan jumlah kualitatif SARS-CoV2 yang terambil alat swab, sehingga tidak dapat dijadikan ukuran perkiraan jumlah SARS-CoV2 yang sebenarnya terdapat dalam tubuh penderita.
     
  • Guideline WHO menyebutkan, CT Value tidak direkomendasikan tercantum dalam hasil pemeriksaan PCR, karena diperlukan kehati-hatian dalam menginterpretasikan nilai CT.

tags :

Spesialis Paru Pcrr Center Pcr Swab Test