Sejumlah Fakta Kejang Demam pada Anak

...

Apa itu kejang demam ?
Kejang yang terjadi pada anak berusia 6 bulan sampai 5 tahun yang mengalami peningkatan suhu tubuh di atas 38°C dan tidak disebabkan proses infeksi otak.

Apakah penyakit ini diturunkan?
Kejang demam dapat diturunkan dari orang tua secara autosomal dominan. Bila salah satu orang tuanya mengalami kejang demam saat kecil, kemungkinan besar anaknya akan mengalami kejang demam.

Apakah penyakit ini dapat berulang?
Pada sebagian besar kasus akan berulang, terutama bila memiliki faktor risiko berikut:

  • Adanya riwayat kejang atau epilepsi dalam keluarga
  • Usia anak kurang dari 12 bulan
  • Suhu tubuh kurang dari 39°C saat kejang
  • Interval waktu yang singkat antara demam dan terjadinya kejang
  • Bila kejang demam yang pertama adalah kejang demam kompleks.

Apakah anak yang mengalami kejang demam dapat menjadi epilepsi?
Beberapa anak yang mengalami kejang demam dapat mengalami epilepsi di kemudian hari apabila memiliki faktor risiko berikut:

  • Memiliki kelainan neurologis atau perkembangan sebelum terjadinya kejang demam.
  • Kejang demam kompleks.
  • Memiliki orangtua atau saudara kandung yang memiliki riwayat epilepsi.
  • Memiliki riwayat kejang demam sederhana yang berlangsung dalam 4 kali episode dalam kurun waktu setahun.

Apa yang harus dilakukan orangtua saat anak kejang?

  • Tetap tenang dan tidak panik.
  • Pindahkan anak ke tempat yang aman, jauhkan benda-benda berbahaya darinya.
  • Baringkan anak di tempat tidur yang rata/lunak dan memiringkan badannya ke satu sisi.
  • Longgarkan pakaian anak di sekitar leher.
  • Perhatikan gerakan anak saat kejang dan berapa lama anak kejang

Apa yang tidak boleh dilakukan orang tua saat anak kejang?

  • Jangan menaruh atau memasukkan apapun ke dalam mulut anak.
  • Jangan mencoba menahan gerakan anak.
  • Jangan memberikan bantuan napas mulut ke mulut kepada anak, kecuali anak tidak bernapas.

Informasi dan pendaftaran pasien di Layanan Pediatrik Mayapada Hospital, hubungi hotline 150770

Ditulis oleh:
dr. Fereza Amelia, M.Ked (Ped), Sp.A (K)
Dokter Spesialis Anak - Konsultan Neuro Anak
Mayapada Hospital Kuningan (MHKN)

LIhat jadwal praktiknya di sini

tags :

Pediatric Center Spesialis Pediatri Spesialis Anak