Siklus bulanan atau menstruasi selalu dikaitkan dengan mitos yang belum tentu kebenarannya. Banyak perempuan yang percaya akan kebenaran mitos sehingga melakukan hal-hal aneh yang justru dalam penjelasan ilmiahnya tidak mempunyai hubungan sama sekali dengan menstruasi. Mari kita luruskan!

MITOS: Tidak boleh keramas saat datang bulan.
Hingga kini tidak ada penelitian yang menemukan efek negatif dari keramas apalagi mandi saat menstruasi. Bahkan disebutkan, keramas atau mandi dengan air hangat justru dapat memberi efek relaks dan mengurangi kram saat datang bulan.

MITOS: Berhubungan intim saat menstruasi tidak hamil.
Memang, kemungkinannya kecil. Namun, bukan berarti Anda tidak bisa hamil. Walaupun sedang menstruasi, sperma tetap dapat masuk ke dalam vagina dan bertahan selama tujuh hari.

MITOS: Berenang saat menstruasi menyebabkan kemandulan.
Tidak ada larangan medis dan hubungannya dengan kemandulan. Jika Anda sudah yakin akan pembalut dan pakaian renang yang digunakan, tidak ada salahnya untuk berenang.

FAKTA: Makan makin banyak menjelang menstruasi.
Penelitian menyebutkan bahwa perempuan rata-rata mengonsumsi sekitar 110-500 kalori lebih banyak di hari-hari sebelum haid. Selain itu, perubahan hormon kewanitaan yang terjadi selama datang bulan tanpa sadar juga memengaruhi untuk makan lebih banyak.

FAKTA: Susu mengurangi nyeri datang bulan.
Sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of Obstetrics and Gynaecology Research menemukan bahwa perempuan yang rutin mengonsumsi susu akan mengalami rasa nyeri datang bulan secara signifikan lebih rendah daripada yang tidak minum susu. Kandungan kalsium dan magnesium pada susu dapat meringankan nyeri saat menstruasi.

Artikel ini sudah tayang di majalah Health Insights Vol 8

tags :