Solusi Berhenti Kecanduan Media Sosial

...

Carey Bentley, CEO Lifehack Bootcamp, berbagi di Forbes Coaches Council Community Voice tentang bagaimana berhenti, atau setidaknya mengurangi kecanduan media sosial. Berikut caranya!

1. Temukan Pemicu Kecanduan Kamu

Bertanyalah kepada diri sendiri: Apa alasan utama kamu membuka Instagram, Facebook, atau Twitter? Apakah jawaban kamu: "Tidak ada, cuma iseng atau suka saja menelusuri timeline"?

Jika demikian, coba telisik lebih dalam, apakah kamu sedang bosan saat bekerja, stres, merasa terputus dari dunia luar, atau sekadar lelah?

2. Jauhkan dari Jangkauan

Ini cara agresif demi mengembalikan hidup nyata kamu. Letakkan ponsel kamu di luar kamar tidur, aktifkan fitur "do not disturb", matikan notifikasi dari aplikasi, gunakan pemblokir newsfeed di komputer desktop atau laptop, termasuk menghapus aplikasi media sosial di ponsel.

3. Cari Alternatif untuk Merespons Rasa ‘Gatal’

Ganti kebiasaan selalu mengecek media sosial dengan kebiasaan baru yang lebih positif dan produktif. Misalnya, ketika muncul rasa bosan saat sedang bekerja, langkahkan kaki untuk sejenak berjalan-jalan di sekitar kantor. Atau, luangkan sedikit waktu buat olahraga ringan ketika merasa stres.

4. Tetap di Jalur yang Benar

Ulangi kebiasaan baru di atas. Orang-orang kerap gagal di sini karena butuh disiplin ekstra. Akan jauh lebih mudah jika kamu tak sendiri, misalnya dengan pendampingan seorang coach atau ahli bila diperlukan. Atau, manfaatkan aplikasi via gadget untuk membantu Anda tetap di jalur yang benar. Coba search di Google menggunakan kata kunci "accountability app".

5. Hadiahi Diri Sendiri

Latih otak kamu untuk mengerti bahwa kebiasaan yang baru tersebut baik dengan hadiah saat kamu berhasil melakukannya secara periodik sampai dapat berjalan secara otomatis.

Contohnya, jika kamu berhasil tak menggunakan media sosial selama sejam, berikan diri kamu rehat 10 menit untuk melakukan apa pun yang kamu suka.

Jika berhasil hingga seharian, hadiahkan sejam me time di malam harinya.

tags :