Waspadailah Jika Anda Sering Mengalami Kesemutan!

...

Kebanyakan orang pernah mengalami kesemutan atau dalam istilah medis disebut parestesia, pada saat duduk bersila terlalu lama atau tertidur dengan tangan tertindih kepala. Jangan sepelekan gejala yang satu ini karena kesemutan dapat menjadi indikasi dari banyak penyakit, seperti diabetes melitus, hipertensi, saraf terjepit, gangguan aliran darah pada pembuluh darah tepi, maupun gangguan darah.

Di negara-negara Barat, kesemutan juga bisa terjadi karena konsumsi alkohol berlebihan. Sementara di Indonesia, kesemutan sering berkaitan dengan nutrisi, yaitu kekurangan asupan vitamin B12.

Ada beberapa jenis penyakit yang bisa kita deteksi secara dini dengan ditandai kesemutan pada bagian tubuh kita. Berbagai penyakit itu meliputi :

  1.    Diabetes Melitus

Kesemutan yang berkepanjangan bisa jadi merupakan tanda dari penyakit Diabetes Melitus. Penyakit diabetes melitus terjadi karena adanya gangguan kinerja hormon insulin pada tubuh. Gejala lain yang mengikuti kesemutan itu biasanya rasa panas seperti terbakar pada kaki, kadang juga ada rasa seperti ditusuk-tusuk. Gejala tersebut biasanya terjadi pada malam hari.

  1.    Stroke

Gejala penyakit stroke biasanya timbul karena adanya penyumbatan pembuluh darah di otak sehingga menyebabkan gangguan pada saraf setempat. Gangguan pada pembuluh darah dan saraf tersebut menyebabkan kesemutan pada sebagian tubuh. Jika Anda mengalami kesemutan yang tidak kunjung sembuh, segera periksakan diri ke dokter. Dikhawatirkan, gejala tersebut merupakan gejala penyakit stroke.

  1.    Tumor Otak

Penyakit tumor otak biasanya juga ditandai dengan gejala kesemutan. Namun, masih ada gejala lain yang mengikutinya. Sebut saja sering pusing (bisa terus-menerus), merasa mual, sering muntah, kejang-kejang, bahkan sering pingsan.

 

tags :